Rabu, 24 Juni 2015

HUBUNGAN ISLAM DENGAN KUCING



hamster, guppy, freelance, indonesia, jual hamster, jual guppy, jual hewan, jual tikus, jual kandang,
-visit us: @Mr_ikky and Friends-

Islam dan Kucing

Kucing domestik adalah hewan yang dihormati dalam agama Islam. Kucing domestik juga dikagumi karena kebersihannya.

Asal usul penghormatan

Kucing telah dihormati di Timur Dekat sejak jaman dahulu, tradisi yang diadopsi oleh Islam, meskipun sudah banyak yang terubah. Menurut hadits, Nabi Muhammad telah melarang penganiayaan dan pembunuhan terhadap kucing.

Pendalilan

Salah satu kisah dari sahabat Nabi Muhammad yang dikenal dengan sebutan Abu Hurairah (secara harfiah berarti "Bapak Anak Kucing") tentang kucing adalah, suatu hari ketika cuaca sedang panas, ia melihat seekor kucing yang sedang bersandar di dinding, kemudian ia mengambilnya dan membawanya dengan manaruhnya pada lengan bajunya untuk melindunginya dari panas matahari. Abu Hurairah mengatakan bahwa ia pernah mendengar Nabi Muhammad mengatakan bahwa ada seorang wanita yang masuk ke dalam neraka hanya karena membiarkan anak kucing betina yang kelaparan, tetapi hal ini telah dibantah oleh Aisyah, istri Nabi Muhammad.
Namun hadits yang lebih tsabit (jelas) adalah hadits yang menyebutkan bahwa wanita itu kemudian disiksa, dengan lafadz sebagai berikut, "Seorang wanita diadzab karena seekor kucing yang dikurungnya sampai mati. Hanya karena kucing itu ia masuk neraka. Sebab tatkala ia mengurungnya, ia tidak memberinya makan dan minum. Ia juga tidak mau melepaskannya untuk mencari makanan dari serangga dan tumbuh-tumbuhan." Hadits ini memang diriwayatkan oleh Imam Muslim dalam "Shahih"-nya, dan Imam Ahmad dalam "Musnad"-nya dari Abu Hurairah, tapi di sisi lain, hadits ini diriwayatkan dari jalur lain: dari Nafi', dari Abdullah bin Umar RA, yang diriwayatkan Imam Bukhari dalam "Adab al-Mufrad" (hadits no.:379), dan Imam Muslim (7/43). Sehingga, bisa dikatakan hadits ini tsabit, dan tiada bisa ditentang lagi. Sampai di sinilah, pendapat al-Albani yang artikel ini bisa nukilkan. Dari sini, keyakinan C. Kurzman terbantahkan.

Sejarah

Seorang penyair dan penulis wisata asal Amerika Serikat bernama Bayard Taylor (1825-1878) terkejut
ketika ia menemukan dan melihat sebuah rumah sakit di Suriah di mana banyak kucing yang berkeliaran bebas di sana. Lembaga tersebut melindungi dan memelihara kucing domestik, yang didanai oleh wakaf, bersama dengan upah pengasuh, perawatan hewan dan makanan kucing. Edward William Lane (1801-1876), seorang orientalis asal Britania Raya yang tinggal di Kairo, menjelaskan bahwa ada sebuah taman kucing yang diberikan oleh sultan Mesir abad ke-13 bernama Baibars, yang pada waktu itu di Eropa banyak orang yang menunjukan sikap yang sangat berbeda terhadap kucing, seperti memakannya atau membunuhnya di bawah keputusan para paus.
Selain melindungi lumbung dan toko makanan dari hama, kucing juga dihormati oleh budaya Arab dan negara-nagara muslim karena kucing dapat memangsa tikus yang menghancurkan buku-buku. Oleh karena itu, kucing sering digambarkan dalam lukisan bersama ulama dan bibliofilia Islam. Ahli zoologi asal Mesir abad pertengahan bernama ad-Damiri (1344-1405) menuliskan bahwa kucing pertama kali diciptakan adalah ketika ada Singa yang sedang bersin.


sumber: id.wikipedia.org
Add to Cart

0 komentar:

Posting Komentar