Sabtu, 27 Juni 2015

MENGENAL KUCING BALINESE



hamster, guppy, freelance, indonesia, jual hamster, jual guppy, jual hewan, jual tikus, jual kandang,
-visit us: @Mr_ikky and Friends-

Balinese (Kucing)

Balinese (dahulu bernama Long-haired Siamese) adalah salah satu ras kucing alami akibat mutasi genetik pada ras Siamese. Perbedaan antara ras Balinese dengan ras Siamese hanya dari bulunya saja, Balinese berbulu sedang, sedangkan Siamese berbulu pendek. Ras ini adalah ras kucing oriental, yaitu memiliki tubuh yang panjang dan langsing.

Sejarah

Pada sekitar tahun 1920-an, Siamese berbulu panjang (Balinese) dianggap sebagai kucing yang aneh dan dijual dengan harga seperti hewan peliharaan biasa. Tak ada satu pun usaha untuk melakukan program pembiakan terhadap ras kucing ini. Pada sekitar tahun 1950-an, barulah muncul usaha untuk mengembang biakan ras ini, dan agar ras ini dipisahkan dengan ras Siamese.
Pada pertengahan tahun 1950-an, ada dua orang peternak kucing bernama Marison Dorsey dari Rai-Mar Cattery di California dan Helen Smith dari MerryNews Cattery di New York, yang bertekad untuk mengembang biakan ras ini. Kemudian, Helen menamai ras ini dengan nama "Balinese", karena keanggunan ras kucing ini seperti gemulainya penari Bali. Balinese kemudian mulai populer dan banyak peternak kucing yang mencoba untuk menyempurnakan karakteristik dari ras Balinese.

Jenis

Balinese terbagi menjadi 2 jenis, yaitu:
  1. Balinese tradisional
  2. Balinese modern.
Seperti Siamese tradisional, Balinese tradisional memiliki badan yang lebih berat dan kuat. Balinese tradisional memiliki bulu yang panjangnya sedang dengan ukuran sekitar 5 cm, yang berada di seluruh tubuhnya. Sedangkan, Balinese modern memiliki bulu yang ukurannya pendek di kepalanya serta di badannya, dengan bulu panjangnya yang hanya terdapat di ekornya saja.



sumber: id.wikipedia.org
Add to Cart

0 komentar:

Posting Komentar